Kacang almond merupakan salah satu jenis makanan yang lekat dengan gaya hidup sehat. Betapa tidak, kacang ini padat akan nutrisi berkat kandungan vitamin, mineral, dan seratnya. Memiliki rasa yang gurih dan tekstur yang renyah membuat kacang almond menjadi makanan favorit bagi banyak orang. Selain itu, kacang almond juga bisa dijadikan camilan.
Seseorang dapat mengonsumsi almond mentah atau dipanggang sebagai camilan atau dengan menambahkannya ke dalam hidangan lain. Kacang ini merupakan kacang yang paling populer di seluruh dunia.
Berbagai nutrisi serta manfaat pun bisa kamu dapatkan jika kamu mengonsumsi kacang ini. Berikut ulasan lengkapnya!
Ragam kandungan kacang almond
Kacang almond mengandung beragam nutrisi yang baik bagi kesehatan. Berikut adalah kandungan kacang almond dalam setiap 28 gram-nya:
- Kalori: 164
- Lemak: 14,2 gram
- Karbohidrat: 6.1 gram
- Serat: 3,5 gram
- Gula: 1,2 gram
- Protein: 6 gram
Karena kacang almond tergolong tinggi kalori, jangan konsumsi makanan ini secara berlebihan. Makanlah kacang almond secara bijak agar tidak menjadi bumerang di masa yang akan datang bagi kesehatan tubuh Anda.
Setelah mengetahui kandungan kacang almond, ada baiknya Anda juga memahami peran nutrisi-nutrisi tersebut bagi kesehatan tubuh Anda
1. Serat
Serat pangan menjadi salah satu kandungan kacang almond yang membuatnya diburu banyak orang.
Dalam setiap 28 gram kacang almond, terkandung serat sekitar 3,5 gram. Karena sebagian karbohidrat kacang almond merupakan serat, kacang ini cocok disisipkan dalam diet rendah karbo.
Tak lupa, kacang almond memiliki indeks glikemik yang lebih rendah dibandingkan jenis kacang-kacangan lain. Indeks glikemik merujuk pada seberapa cepat sebuah makanan memicu lonjakan kadar gula darah setelah dikonsumsi.
2. Lemak sehat
Kacang almond memang dikenal sebagai makanan yang tinggi lemak. Kadar lemak dalam kacang almond bahkan mampu memenuhi 22 persen dari kebutuhan lemak harian yang direkomendasikan.
Meski demikian, sebagian besar lemak dalam almond merupakan lemak tidak jenuh tunggal. Lemak ini cenderung menyehatkan dan menawarkan manfaat untuk kesehatan jantung.
3. Protein
Selain tinggi serat dan lemak sehat, nutrisi makro yang menjadi kandungan kacang almond adalah protein.
Kacang almond merupakan salah satu sumber protein nabati yang bisa dijadikan camilan sehat. Protein ini mengandung semua jenis asam amino esensial dan nonesensial walau dalam kadar yang kecil.
4. Vitamin E
Kandungan kacang almond lain yang membuatnya dicintai adalah vitamin E. Dalam 28 gram kacang almond mampu memenuhi sekitar 37 persen kebutuhan vitamin E harian Anda.
Vitamin E berperan penting untuk tubuh, terutama dalam menjaga kesehatan sistem imun dan memiliki efek antioksidan untuk mengendalikan radikal bebas perusak sel.
Selain vitamin E, kacang almond juga mengandung vitamin B9 (folat) dan vitamin B2 (riboflavin).
5. Mineral
Tak hanya vitamin, nutrisi mikro yang juga menjadi kandungan kacang almond adalah beberapa jenis mineral. Beberapa mineral yang terkandung dalam kacang almond, yaitu:
- Mangan
- Magnesium
- Tembaga
- Fosfor
- Kalium
- Zinc
- Kalsium
- Zat besi
- Selenium
Dalam setiap 28 gramnya, kacang almond mampu memenuhi 32 persen kebutuhan mangan harian, 20 persen magnesium, 8 persen kalsium, dan 6 persen zat besi.
Manfaat kacang almond untuk kesehatan
Seiring dengan kandungan nutrisi yang berlimpah, kacang almond juga memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan tubuh, lho! Manfaat ini bisa kamu dapatkan jika kamu mengonsumsi kacang almond dalam berbagai bentuk.
Berikut adalah manfaat kacang almond yang telah dirangkum dari berbagai sumber.
1. Mengontrol gula darah
Kacang-kacangan rendah akan kandungan kalori namun tinggi akan lemak sehat, protein, dan serat. Ini menjadikannya pilihan yang tepat bagi penderita diabetes.
Keuntungan almond lainnya adalah memiliki kandungan magnesium yang tinggi. Magnesium merupakan mineral yang terlibat lebih dari 300 pemrosesan yang terjadi dalam tubuh, termasuk kontrol gula darah.
2. Menurunkan kadar kolesterol
Kadar lipoprotein LDL yang tinggi dalam darah, atau yang juga dikenal sebagai kolesterol ‘jahat’ merupakan faktor risiko penyakit jantung. Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa almond dapat menurunkan kadar kolesterol LDL secara efektif.
Studiyang dilakukan pada 65 orang dengan prediabetes selama 16 minggu menemukan bahwa diet yang menyediakan 20 persen kalori dari almond dapat menurunkan kadar kolesterol LDL rata-rata 12,4 mg/dL.
3. Menjaga kesehatan usus
Baik almond mentah maupun yang dipanggang dapat bertindak sebagai prebiotik, yang berfungsi sebagai makanan bagi bakteri yang menguntungkan dalam usus yang terkait dengan kekebalan, anti-peradangan, dan kesehatan mental.
4. Membantu menurunkan berat badan
Kacang-kacangan mengandung beberapa nutrisi yang sulit diurai dan dicerna oleh tubuh. Tubuh tidak dapat menyerap 10-15 persen kalori dalam kacang. Selain itu, mengonsumsi kacang-kacangan juga dapat membantu meningkatkan metabolisme.
Almond memiliki sifat mengenyangkan. Selain itu, kombinasi lemak sehat, protein nabati, dan serat dalam kacang ini dapat meningkatkan perasaan kenyang dan menunda kembalinya rasa lapar.
5. Menurunkan risiko kanker payudara
Studi pada tahun 2015 mengamati konsumsi kacang dengan risiko kanker. Ditemukan bahwa risiko terkena kanker payudara dapat menurun sebanyak 2-3 kali pada individu yang mengonsumsi kacang dengan kualitas bagus, termasuk almond.
6. Menjaga fungsi otak
Almond merupakan salah satu sumber nutrisi sehat karena tinggi riboflavin dan L-carnitine. Kedua zat ini mencegah penurunan fungsi kognitifdan mendukung aktivitas neurologis yang sehat, serta dapat mengurangi proses inflamasi di otak.
Lansia dan orang dewasa dengan risiko tinggi terserang penyakit kognitif, seperti demensia dan Alzheimer, sangat disarankan untuk mengonsumsi almond secara rutin. (Bal)
KOMENTAR ANDA