Selain punya rasa yang segar, terong belanda yang berwarna ungu itu juga memiliki banyak manfaat serta khasiat lho.
Sayuran yang terkesan seperti buah ini memiliki banyak kandungan nutrisi yang baik untuk kesehatan. Disebut terong belanda karena buah ini pertama kali dikenalkan dan dibudidayakan oleh warga negara Belanda.
Lantas, apa saja manfaat dan khasiat terong belanda bagi kesehatan? Berikut penjelasan lengkapnya!
Mengurangi Kadar Gula Darah
Kamu dapat mengonsumsi terong belanda ungu yang kaya akan asam klorogenik. Asam inilah yang dapat mengurangi kadar gula darah yang berlebih.
Di dalam terong belanda juga terkandung antioksidan tinggi yang berpotensi mengurangi stres oksidatif pada organ pankreas dan hati.
Kesehatan Jantung
Kalium merupakan nutrisi yang berperan menyeimbangkan kadar natrium berlebih pada jantung. Tentu saja jika kadar natriumnya seimbang, kesehatan jantung pun akan lebih terjaga.
Kamu bisa mendapatkan kalium dari terong belanda. Selain itu, terdapat juga magnesium pada terong belanda yang optimal menjaga kesehatan jantung.
Kesehatan Mata
Vitamin A yang terkandung pada terong belanda juga tak kalah besarnya dengan wortel dan tomat.
Tentu saja dengan kandungan vitamin A di dalamnya, kamu dapat menjadikan buah dengan rasa segar ini sebagai alternatif asupan untuk kesehatan mata.
Cukup rutin konsumsi 1 buah atau sekitar 50 gram terong belanda setiap hari. Sebaiknya jangan menambahkan gula jika ingin membuat jus terong belanda agar nutrisi yang kamu dapatkan lebih optimal.
Tingkatkan Kekebalan Tubuh
Di dalam terong belanda terkandung vitamin B kompleks yang bermanfaat mengatur metabolisme tubuh. Tentu saja kekebalan tubuh akan terjaga karena jenis vitamin tersebut berperan sebagai nutrisi bagi organ serta jaringan sel tubuh.
Bagi kamu yang pingsan karena kelelahan, buah terong belanda dapat menjadi alternatif bahan makanan untuk menguatkan kekebalan tubuh. Kamu bisa langsung mengonsumsinya atau dibuat menjadi jus.
Cegah Komplikasi Akibat Obesitas
Kaya akan polifenol, terong belanda juga sangat berperan untuk mencegah serta mengendalikan komplikasi akibat obesitas.
Terong belanda berperan menurunkan kadar glukosa serta kolesterol LDL dalam darah.
Dengan mencegah resistensi insulin, terong belanda berperan mengobati hipoglikemia sekaligus sebagai antioksidan yang mengembalikan regulasi adipokin.
Mengurangi Risiko Degenerasi Makula
Terong belanda merupakan sumber vitamin B12 yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Bagi lansia, jenis vitamin ini sangat berperan untuk meningkatkan daya ingat dan menyehatkan sistem saraf.
Selain itu, studi terbaru menunjukkan bahwa nutrisi satu ini sangat bermanfaat untuk mengurangi risiko degenerasi makula, terutama pada wanita.
Kamu dapat mengonsumsi terong belanda sebagai variasi makanan yang kaya vitamin B12. Cobalah diolah sebagai jus tanpa gula agar rasanya lebih nikmat.
Menangkal Radikal Bebas
Kadar vitamin C pada terong belanda tergolong cukup tinggi. Vitamin yang dapat larut dalam air ini berperan penting dalam membersihkan radikal bebas plasma serta mencegah masuknya partikel LDL dalam darah.
Karena dapat larut dalam air, sebaiknya konsumsi terong belanda dalam keadaan utuh, tanpa dimasak atau diolah lebih lanjut agar vitamin C di dalamnya dapat lebih optimal diserap.
Jika tubuh bebas radikal bebas, maka racun-racun yang berpotensi menyebabkan berbagai penyakit tidak akan masuk ke dalam tubuh.
Turunkan Kolesterol
Kandungan serat yang tinggi pada terong belanda dapat membantu menghambat penyerapan kolesterol jahat dalam tubuh.
Dengan terjaganya kadar kolesterol maka penyakit kronis berbahaya akibat kolesterol tinggi seperti penyakit jantung dan juga stroke bisa dicegah.
Namun, terong belanda saja tidak cukup untuk turunkan kolesterol. Kamu bisa membantunya dengan beberapa jenis makanan lain. (Bal)
KOMENTAR ANDA